Kami selalu mengawasi kompetitor guna memastikan kami menawarkan nilai tukar tertinggi di internet.
New Zealand NZD

New Zealand Boxing Day

Dampak:
Rendah

Rilis Berikutnya:

Ramalan:
Period: Des 2016
What Does It Measure?
Hari Boxing Day Selandia Baru adalah hari libur publik yang berlangsung sehari setelah Natal, yang terutama mengukur perilaku belanja konsumen dan kinerja sektor ritel saat orang-orang terlibat dalam belanja pasca-Natal dan penjualan. Acara ini berfokus terutama pada volume penjualan ritel dan sentimen konsumen, berkontribusi pada pemahaman yang lebih luas tentang aktivitas ekonomi selama musim liburan.
Frequency
Boxing Day terjadi setiap tahun pada tanggal 26 Desember, dan meskipun tidak ada laporan ekonomi resmi yang khusus terkait dengan hari ini, data tentang penjualan ritel selama periode ini biasanya dikumpulkan dan dirilis segera setelah musim liburan, berkontribusi pada analisis ekonomi tahun akhir.
Why Do Traders Care?
Para trader memantau Boxing Day karena dapat mempengaruhi angka penjualan ritel secara signifikan, mencerminkan kepercayaan konsumen dan pola belanja yang memengaruhi kesehatan ekonomi secara lebih luas. Angka penjualan yang kuat pada hari ini umumnya bullish untuk mata uang dan saham di sektor ritel, sementara hasil yang lebih lemah dapat meredupkan sentimen pasar, terutama untuk bisnis yang bergantung pada penjualan liburan.
What Is It Derived From?
Metrik penjualan ritel sekitar Boxing Day berasal dari data titik penjualan yang dikumpulkan oleh pengecer di seluruh Selandia Baru, mencakup penjualan di berbagai sektor. Data ini mencakup informasi tentang volume transaksi, jumlah uang yang dibelanjakan, dan perbandingan dengan periode waktu sebelumnya, sehingga memberikan wawasan tentang perilaku konsumen selama musim belanja liburan.
Description
Laporan awal tentang penjualan Boxing Day biasanya muncul segera setelah liburan, mencerminkan perkiraan awal tentang pengeluaran konsumen, sementara angka final disesuaikan berdasarkan pengumpulan data komprehensif yang mencakup berbagai pengecer. Penekanan diberikan pada perbandingan tahun ke tahun untuk menilai pola pertumbuhan dan untuk memperhitungkan variasi musiman, dengan para trader menginterpretasikan pengeluaran konsumen yang kuat sebagai sinyal ekonomi yang positif.
Additional Notes
Boxing Day dianggap sebagai indikator ekonomi yang bersamaan, karena memberikan wawasan langsung tentang pengeluaran konsumen yang berkorelasi dengan kesehatan ekonomi secara keseluruhan. Acara ini terkait dengan tren ritel yang lebih luas dan dapat menunjukkan tingkat kepercayaan konsumen, yang memiliki implikasi bagi kinerja ekonomi baik secara regional maupun global.
Bullish or Bearish for Currency and Stocks
Jika angka penjualan ritel pasca-Boxing Day lebih tinggi dari yang diharapkan, itu dapat diklasifikasikan sebagai bullish bagi Dolar Selandia Baru dan bullish bagi saham di sektor konsumen. Sebaliknya, hasil penjualan yang lebih rendah dari yang diharapkan akan menjadi bearish bagi mata uang dan bearish bagi ekuitas terkait, menunjukkan permintaan konsumen yang lebih lemah dan potensi masalah ekonomi.

Legenda

Dampak Potensi Tinggi
Peristiwa ini sangat berpotensi menggerakkan pasar. Bila nilai 'Aktual' cukup berselisih dari prediksi, atau jika nilai 'Sebelumnya' direvisi signifikan ini menandakan pasar bergegas mencerna informasi baru.

Dampak Potensi Menengah
Peristiwa ini dapat menyebabkan pergerakan pasar menengah, khususnya jika 'Aktual' menyimpang dari prediksi, atau terdapat revisi menyolok pada nilai 'Sebelumnya'.

Dampak Potensi Rendah
Peristiwa ini cenderung tidak memengaruhi harga pasar, kecuali ada kejutan atau revisi besar pada data sebelumnya

Kejutan - Mata Uang Mungkin Menguat
Aktual menyimpang dari Perkiraan pada peristiwa berdampak sedang atau tinggi dan secara historis dapat memperkuat mata uang.

Kejutan - Mata Uang Mungkin Melemah
Aktual menyimpang dari Perkiraan pada peristiwa berdampak sedang atau tinggi dan secara historis dapat memperlemah mata uang.

Kejutan Besar - Mata Uang Lebih Cenderung Menguat
Aktual' menyimpang dari ‘Perkiraan’ lebih dari 75% penyimpangan historis pada peristiwa berdampak sedang atau tinggi dan kemungkinan akan memperkuat mata uang.

Kejutan Besar - Mata Uang Lebih Cenderung Melemah
Aktual' menyimpang dari ‘Perkiraan’ lebih dari 75% penyimpangan historis pada peristiwa berdampak sedang atau tinggi dan kemungkinan akan memperlemah mata uang

Angka Hijau Lebih baik dari prediksi untuk mata uang (atau revisi sebelumnya lebih baik)
Angka Merah Lebih buruk dari prediksi untuk mata uang (atau revisi sebelumnya lebih baik)
Naik Mendukung suku bunga tinggi guna mengatasi inflasi, memperkuat mata uang, tetapi berat untuk saham.
Turun Mendukung suku bunga rendah guna meningkatkan pertumbuhan, memperlemah mata uang, tetapi menggenjot kenaikan saham.
Tanggal Waktu Sebenarnya Ramalan Sebelumnya Kejutan